Bojongmurni – Peningkatan jalan di Desa Bojongmurni menjadi upaya bersama masyarakat untuk meningkatkan aksesibilitas wilayah. Sebelum pengaspalan dilakukan, kondisi jalan yang sebelumnya telah di cor terlihat rusak dan mempengaruhi lingkungan sekitarnya.
Jalan ini bukan hanya merupakan alternatif penghubung menuju Camp Hulu Cai Desa Cibedug, tetapi juga menjadi jalur utama bagi warga dalam aktivitas sehari-hari.
Kepala Desa Bojongmurni, Muhammad Kusnadi, menjelaskan bahwa jalan tersebut telah menerima bantuan anggaran dari Dana Desa sekitar 7 tahun yang lalu, namun karena kualitasnya yang masih terlihat rusak, diputuskan untuk melakukan pengaspalan agar permukaan jalan menjadi lebih baik dan tidak licin.
Proses pengaspalan ini tidak dilakukan begitu saja, tetapi melibatkan berbagai pihak termasuk BPD, TPK, Babinsa, Ketua RT dan RW, Pendamping Desa, serta perwakilan warga. Musyawarah digelar untuk mencari kesepakatan dan arahan dari Kecamatan sebelum merealisasikan proyek ini.
Hari Jum’at kemarin, telah dilakukan musyawarah dengan warga, dan hari ini proyek pengaspalan telah dimulai. Prosesnya membutuhkan beberapa hari karena melibatkan dua titik wilayah yang cukup panjang.

Hendi, Pendamping Desa, menjelaskan bahwa sebelum pelaksanaan pengaspalan dilakukan sosialisasi dan musyawarah terlebih dahulu, termasuk pembentukan TPK dan tupoksinya.
Pada hari ini, Minggu 23 Juli, tim dari Pendamping Desa Kecamatan Ciawi turut melakukan monitoring pelaksanaan pengaspalan. Dengan adanya kehadiran Babinmas dan Babinsa, diharapkan proyek berjalan lancar sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan. Apresiasi diberikan untuk Pemdes Bojongmurni atas upaya mereka dalam memperbaiki infrastruktur jalan demi kesejahteraan masyarakat.
Penulis : Adeas